Analisis Fungsi Anggaran Biaya Sebagai Alat Pengawasan Pada Perum Perumnas Regional 1 Medan
Abstract
Tujuan_Penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab terjadinya selisih biaya yang tidak menguntungkan antara anggaran dengan realisasi tahun 2017 pada Perum Perumnas Regional 1 Medan dan untuk mengetahui fungsi anggaran sebagai alat pengawasan biaya pada Perum Perumnas Regional 1 Medan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi dokumentasi.
Metode_ teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode deskriptif, yaitu dengan cara menganalisis data-data laporan keuangan dan laba rugi perusahaan yang mengenai anggaran biaya sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai masalah yang diteliti.
Temuan_Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkankan bahwa Analisis Fungsi Anggaran Biaya Sebagai Alat Pengawasan Pada Perum Perumnas Regional 1 Medan belum sepenuhnya berfungsi sebagai alat pengawasan.
Implikasi_ dapat dilihat dari tahun 2014 sampai tahun 2017 masih terjadi selisih yang tidak menguntungkan. Hal ini jelas terlihat pada tahun 2017 dari biaya realisasi yang lebih besar dari pada biaya yang dianggarkan.
Originalitas _Faktor yang menyebabkan penyimpangan tidak menguntungkan adalah adanya biaya yang tidak dianggarkan tetapi ada realisasinya seperti : HPP KTM, Biaya Pemeliharaan, Diskon Harga jual rumah. Kemudian biaya produksi setiap tahunnya berbeda-beda. Serta realisasi HPP Rumah Misi, HPP Rumah Non Misi yang lebih besar dari pada biaya yang dianggarkan