Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Food And Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2020-2022

  • Jasmine Amalia Gandis Akademi Akuntansi Bandung
  • Mira Teram Terawati Akademi Akuntansi Bandung
Keywords: ukuranperusahaan, auditdelay, perusahaansubsektorfooddanbeverage

Abstract

Tujuan_Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran
perusahaan terhadap audit delay pada perusahaan food and beverage yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Desain/Metode_Jenis penelitian ini adalah penelititan kuantitatif dengan
pendekatan deskriptif verifikatif untuk menggambarkan nilai ukuran
perusahaan dan audit delay yang terjadi, serta menguji hipotesis yang telah
ditetapkan. Analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis
regresi linier. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah
menggunakan studi kepustakaan, sedangkan pengolahan datanya
menggunakan aplikasi SPSS.
Temuan_Seiring berjalannya waktu, banyak perusahaan yang mulai
mendaftarkan perusahaannya menjadi perusahaan go public agar mudah
mendapatkan dana dari investor untuk mengembangkan perusahaan, salah
satunya adalah perusahaan-perusahaan pada subsektor food and beverage.
Pada kenyataannya, masih banyak perusahaan yang terlambat dalam
melaporkan laporan keuangan auditnya sehingga kepercayaan investor
terhadap nilai laporan keuangan tersebut menurun. Terjadinya audit delay
bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah ukuran
perusahaan.
Implikasi_Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka
diketahui: 1) Sebanyak 89% ukuran perusahaan pada perusahaan food and
beverage yang terdaftar di BEI termasuk ke dalam kategori sangat kecil,
sedangkan 7% termasuk ke dalam kategori kecil, dan 4% termasuk ke dalam
kategori sangat besar; 2) Sebanyak 41% perusahaan food and beverage
yang terdaftar di BEI dapat melaporkan laporan keuangan auditnya secara
tepat waktu atau berada dalam kategori baik, kemudian 37% berada dalam
kategori cukup baik, 11% berada dalam kategori tidak baik, 8% berada dalam
kategori sangat tidak baik, dan 3% atau kategori sangat baik; 3) Ukuran
perusahaan berpengaruh sebesar 7% terhadap audit delay dengan arah
hubungan negatif dan kategori rendah pada perusahaan food and beverage
yang terdaftar di BEI.
Originalitas_Mengidentifikasi data-data yang ditemukan untuk kemudian
dijadikan informasi dalam penelitian

Tipe Penelitian_Studi Empiris

 

References

Pustaka
Gudono. (2017). Teori Organisasi. Yogyakarta: ANDI.
Hakim, L., & Sagiyanti, P. (2018). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Jenis Perusahaan, Komite Audit, dan
Ukuran KAP terhadap Audit Delay. Jurnal JDM, Vol. I No. 02 Sept 2018, 69-70.
Mayangsari, R. (2018). Pengaruh Struktur Modal, Keputusan Investasi, Kepemilikan Manajerial, dan
Komite Audit Terhadap Nilai Perusahaan Aneka Industri yang Listing di Bursa Efek Indonesia
Periode 2012-2016. Jurnal Ilmu Manajemen Vol. 6 No. 4 Universitas Negeri Surabaya, 477-
485.
Pratama, A., & Wiksuana. (2018). Pengaruh Firm Size dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan
dengan Struktur Modal sebagai Variabel Mediasi. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas
Udayana , 1293.
Simbolon, N. S., & Siagian, H. (2021). Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Ukuran Kantor Akuntan
Publik Terhadap Audit Delay pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Makanan dan Minuman
yang Terdaftar di BEI Tahun 2017-2019. Jurnal Ekonomi, 18-32.
Siregar, P. M. (2022). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Solvabilitas, dan Likuiditas
Terhadap Audit Delay pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek
Indonesia. Medan: Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D).
Bandung: Penerbit Alfabeta.
Published
2023-08-25
How to Cite
Gandis, J., & Terawati, M. (2023). Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Food And Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2020-2022. Prosiding FRIMA (Festival Riset Ilmiah Manajemen Dan Akuntansi), (6), 73 - 89. https://doi.org/10.55916/frima.v0i6.431
Section
Articles