Pengaruh Sistem Pembayaran Non Tunai Dalam Era Digital Terhadap Tingkat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

  • Hastina Febriaty Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
Keywords: Sistem Pembayaran Non Tunai, e-money, Kartu Debet/ATM, Kartu Kredit, Pertumbuhan Ekonomi

Abstract

Tujuan_mengetahui pengaruh sistem pembayaran non tunai e-money, kartu debet/ATM dan kartu kredit terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Desain/Metode_Menggunakan metode regresi data time series dengan mengestimasi model regresi linear berganda, Uji asumsi klasik, Uji t dan Uji F

Temuan_Sistem pembayaran non tunai APMK yang terdiri dari nilai transaksi e-money dan nilai transaksi kartu kredit memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi, sedangkan untuk nilai transaksi kartu debet/ATM berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi.

Implikasi_ Secara praktik, Bank Indonesia memberikan promosi penggunaan kartu ATM sebaiknya lebih mengarahkan pengguna memanfaatkan fasilitas transfer dan transaksi secara non tunai serta mengurangi nilai penarikan transaksi tunai. Dengan demikian hal ini akan meningkatkan nilai transaksi APMK (Alat Pembayaran Menggunakan Kartu, yang dalam jangka panjang terbukti memiliki kontribusi dalam pensubstitusian transaksi tunai dan pada akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Secara teoritis, perlu dilakukan penelitian selanjutnya untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat dengan metode regresi data time series.

Originalitas_Penelitian ini fokus kepada faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dalam sistem pembayaran non tunai dengan menggunakan regresi data time series.

Tipe Penelitian_Studi Literatur

Published
2019-03-30
How to Cite
Febriaty, H. (2019). Pengaruh Sistem Pembayaran Non Tunai Dalam Era Digital Terhadap Tingkat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Prosiding FRIMA (Festival Riset Ilmiah Manajemen Dan Akuntansi), (2), 307 - 313. https://doi.org/10.55916/frima.v0i2.47
Section
Articles