Adaptasi Budaya Digital Pada Generasi Z Di Masa Pandemi (Studi pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Panca Sakti  Bekasi)

Chientya Annisa Rahman Putrie; Ikhwan Ikhwan

doi:10.55916/frima.v0i6.497

Chientya Annisa Rahman Putrie Universitas Panca Sakti Bekasi
Ikhwan Ikhwan Universitas Mahaputra Muhammad Yamin

DOI: https://doi.org/10.55916/frima.v0i6.497

Keywords: GenerasiZ, budayadigital

Abstract

Tujuan_ Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan adaptasi budaya
digital generasi Z di masa pandemi. Pada penelitian ini untuk
mendeskripsikan adaptasi budaya digital generasi Z di masa pandemi
Desain/Metode_ Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan
pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian secara deskriptif. Dalam
memperoleh data penelitian digunakan teknik wawancara dan observasi. Untuk analisis data menggunakan teknik Miles and Huberman dan uji analisis data menggunakan Triangulasi Sumber. Subjek penelitian terdiri dari 3 Program Studi yang diambil perprodi 1 mahasiswa jadi total subjek 3 orang
mahasiswa, untuk kriteria subjek dipilih berdasarkan dengan mahasiswa
fakultas ilmu pendidikan yang terdiri dari program studi pendidikan ekonomi, pendidikan bahasa inggris dan PGPAUD merupakan angkatan 2021 dan berkuliah di Universitas Panca Sakti Bekasi.
Temuan_ Hasil penelitian ini menujukan bahwa bahwa selama datangnya
pandemi mahasiswa mengalami syok menjalani perubahan pada lingkungan
sekitar. Selain itu dalam adaptasi mahasiswa dapat disimpulkan adanya
faktor-faktor yang mempengaruhi proses adaptasi budaya selama masa
pandemi seperti, budaya digital dalam proses perkuliahan, media sosial
sumber informasi dan komunikasi, delivery online sarana utama kebutuhan
sehari-hari.
Implikasi_ Hasil penelitian ini adalah proses adaptasi yang dilakukan oleh
generasi Z umumnya dilakukan secara bertahap.dengan adanya budaya
digital saat ini generasi Z secara bertahap menguasinya. Tetapi, untuk dapat
menguasi sepenuhnya perlu mempertimbangkan beberapa hal. Dengan
adanya budaya digitali ini generasi Z berpendapat sangat menguntukan
dirinya seperti dalam efektivitas waktu, kemudahan mobilitas, keamanan,
keuntungan penggunaan, dan pembaharuan teknologi.
Originalitas_ Penelitian tentang pentingnya sebuah teknologi digital dijaman era sekarang ini seperti menambahnya sebuah informasi dan juga sebuah relasi sehingga mahasiswa jaman sekang akan memiliki pola pikir yang maju serta tidak akan mengalami yang namanya ketinggalan informasi, terutama banyak sekali manfaat dari teknologi digital ini, tetapi adapun dampak nya juga dari sebuah teknologi digital dizaman generasi Z seperti kasus penyimpangan dan penyala gunakan sebuah teknologi digital.
Tipe Penelitian_Studi Empiris

References

Bayu, D. J. (2020, 11 11). Jumlah Pengguna Internet di Indonesia Capai 196,7 Juta. Retrieved from Databoks: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/11/11/jumlah-penggunainternet-di-indonesia-capai-1967-juta
Cahyono, A. S. (2016). Pengaruh Media Sosial Terhadap Perubahan Sosial Masyarakat di Indonesia. Jurnal PUBLICIANA, 9(1), 140-156.
Effendy, O. (2009). Ilmu Komunikasi : Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Hermawan, W. (2012). Pengaruh Media Massa Terhadap Perubahan Sosial Budaya dan Modernisasi dalam Pembangunan. Jurnal Ilmu Komunikasi, 4(4), 83-96.
Hidayatullah, S., Waris, A., & Devianti, R. C. (2018). Perilaku Generasi Millenial Dalam Menggunakan Aplikasi Go-Food. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 6(2), 240-249.
L, H., R, F., & H, L. (2020). Apakah Pembelajaran Menggunakan Teknologi dapat Meningkatkan Literasi Manusia pada Generasi Z di Indonesia. Jurnal Manajemen Informatika, 10(1), 12-28.
Lidwina, A. (2021, 6 2). Belanja di E-Commerce, Transaksi Paling Banyak Dilakukan Anak Muda. Retrieved from Databoks: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/06/02/belanja-di-ecommerce-transaksi-paling-banyak-dilakukan-anak-muda
Moleong, L. J. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosdakarya.
Mulyana, D. (2008). Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Mulyana, D. (2015). Komunikasi Lintas Budaya. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Kontan. (2021, 6 23).Peran Penting Manusia Sebagai Aktor Perubahan Budaya Di Era Digital. Retrieved from Kilas Kementerian: https://kilaskementerian.kontan.co.id/news/peran-penting-manusia-sebagaiaktor-perubahan-budaya-di-era-digital
Putra, Y. (2016). THEORITICAL REVIEW: TEORI PERBEDAAN GENERASI. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 9(2), 123-134.
Rini, D. P., & Sukanti. (2016). Pengaruh Karakter Generasi Z dan Peran Guru dalam Pembelajaran Terhadap Motivasi Belajar Akuntansi. Jurnal Kajian Pendidikan Akuntansi Indonesia, 5(5), 1-16.
Setiadi, E. M., H, K. A., & Effendi, R. (2012). Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Kencana. Simbolong, B. (2018). Pengaruh Budaya Digital Terhadap Minat Travelling. Jurnal Darma Agung, 26(1), 448-459.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Utami, S. (2015). Teori-teori Adaptasi Antar Budaya. Jurnal Komunikasi, 7(2), 180- 197.
Zikri, N. (2017). Komunikasi Budaya Digital. Prosiding Konferensi Nasional Komunikasi, 1(1), 183-193.