Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil dan Menengah (SAK EMKM) Pada Walad Aqiqah Cabang Bandung

  • Susilawati . Universitas Teknologi Digital
  • Tisa Yulisti Suherliatisyah Universitas Teknologi Digital
Keywords: Penerapan SAK EMKM, Penyusunan Laporan Keuangan, UMKM

Abstract

Temuan_SAK EMKM sangat penting dalam penyusunan laporan keuangan, oleh karena itu SAK EMKM merupakan suatu peraturan umum yang berlaku bagi semua usaha besar maupun kecil. Bagi perusahaan yang sudah matang sebaiknya menerapkan pelaporan keuangan berdasarkan SAK EMKM. Tetapi 47.000 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Bandung, mayoritas masih melakukan pencatatan keuangan secara manual, hanya dicatat di buku. Transaksi yang dicatat hanya melibatkan uang masuk dan keluar. Banyak usaha kecil dan menengah (UMKM) yang belum menyiapkan laporan keuangan. Salah satu penyebabnya adalah pemilik UMKM kurang memahami pentingnya penyusunan laporan keuangan, tidak mengetahui SAK EMKM dan tidak mengetahui banyak tentang akuntansi karena tidak adanya pegawai yang memiliki pengetahuan dan keterampilan akuntan.
Implikasi_Penelitian ini dilakukan pada UMKM Walad Aqiqah, Walad Aqiqah merupakan perusahaan jasa yang bergerak dibidang kuliner dengan produk unggulannya yaitu, catering, restoran online dengan menu nasi kebuli, bumbu instan dan penyedia hewan domba kambing untuk Aqiqah dan Qurban. Penelitian ini berfokus pada laporan keuangan dimana Walad Aqiqah sudah menyusun laporan keuangannya namun belum menyusun sesuai standar akuntansi keuangan entias mikro, kecil, dan menengah (SAK EMKM).
Tipe Penelitian_Studi Empiris.

Published
2024-07-30
How to Cite
., S., & Suherliatisyah, T. (2024). Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil dan Menengah (SAK EMKM) Pada Walad Aqiqah Cabang Bandung. Prosiding FRIMA (Festival Riset Ilmiah Manajemen Dan Akuntansi), 1(7), 139-150. https://doi.org/10.55916/frima.v1i7.528