Pengendalian Mutu Statistik dalam Pembuatan Peci pada Produsen Peci M.Iming
Abstract
Peci M. Iming adalah salahsatu produsen peci asal Bandung sekaligus menjadi pioneer yang melegenda mulai dari lokal hingga nasional. Didirikan pada tahun 1918 oleh pemuda asal Pekalongan bernama Mas Iming yang awalnya membuat dan mejual peci buatannya sendiri di emperan toko Jl. Ahmad Yani, Kosambi, Bandung dan kini memiliki beberapa cabang toko yang pertama beralamat di JL. PH. Hasan Mustapa (Suci) No. 51 Sadang Serang, Coblong, Neglasari, Kec. Cibeunying Kaler, Kota Bandung dan toko yang kedua beralamat di Jl. Pelajar Pejuang 45 No.40, Lkr. Sel., Kec. Lengkong, Kota Bandung. Secara umum, kualitas atau mutu didefinisikan sebagai tingkat baik atau
buruknya suatu barang atau jasa berupa keandalan, kemudahan dalam penggunaan, dan sebagainya.
Kendali proses statistik (SPC) adalah sebuah metode untuk mengontrol dan meningkatkan kualitas produk atau proses dengan menggunakan prinsip-prinsip statistik. Terdapat tujuh alat untuk mengendalian kualitas diantaranya Lembar Periksa (Check Sheet), Diagram Pencar (Scatter Diagram), Diagram Sebab-Akibat (Fishbone Diagram), Grafik Pareto, Diagram Alur (Flowchart), Histogram dan Grafik Kenadli (Control Chart).
Desain/Metode_Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif, dengan melakukan pengamatan langsung terhadap seluruh proses produksi peci. Pengambilan sampel sebanyak 80 unit dilakukan secara berkala untuk pengujian, dan olah data dilakukan menggunakan MS Excel dan Minitab.
Temuan_Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat total 44 cacat yang teridentifikasi. Peta kendali C menunjukkan sebagian besar data dalam batas kontrol. Analisis menggunakan diagram Fishbone menunjukkan kecacatan disebabkan oleh faktor manusia dan mesin, serta metode dan lingkungan. Meskipun demikian, upaya perbaikan dan kontrol kualitas yang ketat dapat mengatasi kecacatan, memastikan kualitas produk sesuai standar, dan meningkatkan keandalan proses produksi peci. Penelitian ini melibatkan pengendalian mutu pada produk peci di M.Iming dengan menggunakan alat bantu seperti control chart dan diagram Fishbone. Hasil analisis menunjukkan selama lima hari penelitian, dalam proses produksi peci masih dalam batas kendali. Faktor-faktor penyebab kecacatan pada produk peci diantaranya kualitas jahitan, kekuatan bahan, kerapihan potongan dan kesesuaian ukuran.
Implikasi_Saran yang diberikan yaitu penggunaan metode SPC dan diagram Fishbone agar setiap kecacatan dapat diidentifikasi dan permasalahan dapat diuraikan secara jelas dan menyeluruh.
Tipe Penelitian_Studi Literatur